Tanaman Kutilang, ini Penyebabnya

Proses kecambah benih kurang sinar matahari, akitabya menjadi kurus, tinggi dan langsing
Legioma--Di kalangan pecinta hidroponik pasti akrab dengan istilah kutilang, yang menjadi momok khususnya para pemula saat melakukan penyemaian.

Kutilang adalah sebuah akronim dari kalimat "Kurus Tinggi Lansing" atau dalam istilah asing disebut etiolasi. Kutilang atau etiolasi terjadi karena ada masalah pada proses tumbuhnya sebuah tanaman.

Terjadilah kekhawatiran jika tanamannya tumbuh kutilang apalagi belum tahu apa penyebabnya.

Ciri-ciri tanaman yang mengalami etiolasi atau kutilang adalah :
1. Batang tanaman tumbuh pada ukuran tidak normal, biasanya lebih panjang
2. Jarak antar daun jauh, tidak normal
3. Daun tanaman tipis, tidak kuat
4. Warna daun pucat, biasanya agak kuning.

Penyebab etiolasi atau kutilang adalah kekurangan pasokan sinar matahari
 yang seharusnya diserap tanaman. Tentu saja setiap jenis tanaman memiliki kadar yang berbeda akan kebutuhan sinar matahari.

Hindari Etiolasi atau Kutilang
Mengenali setiap benih yang akan ditebar, berapa lama akan terjadi spouds (kecambah). Misalnya tanaman sejenih seledri, kangkung, sawi memerlukan waktu sekitar 24 jam. Jadi jika penyemaiannya dilakukan pada pagi hari, maka setelah 24 jam  harus dijemur di bawah sinar matahari.

Jika tanaman sudah terlanjur terjadi etiolasi atau kutilang maka solusi terbaik adalah merelakan tanaman tersebut untuk tidak dilanjutkan dan diganti dengan pembibitan yang baru. Slamet Riyanto


Posting Komentar

0 Komentar