Tanaman bayam hidroponik layu akibat overdosis pupuk AB Mix |
Legioma.com--Para pemula hidroponik biasanya tidak sabar atau akan memanjakan tanaman dengan nutrisi yang berlebihan, akibatnya tanaman overdosis nutrisi dengan gejala akar membusuk dan berakibat kematian pada tanaman.
Beberapa para pelaku hidroponik pemula biasanya ingin berlomba menunjukkan keunggulan tanamannya, meningkatkan kualitas maupun kuantitasnya, tanaman lebih subur, besar, dan cepat panen. Tidak sedikit mereka memanjakan tanamannya dengan makanan berlebihan sehingga melebihi ambang batas kelayakan.
Meningkatkan kandungan larutan pupuk AB Mix dianggap menjadi jalan pintas, padahal tidak semudah itu meningkatkan angka EC (Electrical Conductivity), karena ada batasan tertentu yang tidak boleh dilampaui, yaitu Nilai Ambang Fito-toksisitas. Jika larutan melebihi ambang batas akan berakibat kerusakan pada akar, gosong pada daun, dan berakibat kematian tanaman.
Secara visual bisa terlihat dari akar, tanaman yang sehat akar akan berwarna putih bersih, dan terlihat menyebar ke segala penjuru. Gejala overdosis nutrisi akar akan berwarna kekuningan dan semua menjulur kebawah. Akibatnya daun mulai layu, warna mulai memudar, dan hanya dalam waktu singkat tanaman akan mati.
Tiap jenis tanaman memiliki nilai ambang masing-masing, tanaman sayur daun yang banyak mengandung air, nilai ambangnya rendah. Sayuran jenis caysim, pakchoy, bayam EC disarankan tidak lebih dari 3,0 mS/cm. Namun kita membuat larutan tidak boleh lebih dari EC 2,5. Selisih EC 0,5 untuk mengantisipasi pergerakan EC akibat RH (relative humidity, kelembaban nisbah) mendadak turun, yang menyebabkan transpirasi meningkat, tanaman kehilangan air atau dehydrasi, yang mengakibatkan EC naik. Slamet Riyanto
0 Komentar